Ingin Bisnis Buku, Bagaimana Caranya?

mautaucaranya.blogspot.com Bapak Hari 'Soul' Putra yang terhormat, saya bekerja sebagai PNS di sebuah institusi pemerintah. Beberapa tahun belakang ini, saya lagi mengalami euforia terhadap dunia internet. Hingga akhirnya ada seorang teman yang mendorong saya untuk berbisnis secara online. Karena suka baca buku, saya tertarik memasarkan sejumlah buku-buku bertema motivasi dan pengembangan diri. Ini saya kerjakan di sela-sela padatnya waktu untuk bekerja serta hari Sabtu-Ahad.

Pertanyaan saya, bagaimana mengatur keuangan dari keuntungan bisnis buku tersebut, baik secara online maupun offline. Terima kasih atas sarannya.

Jawaban WF 19

Ny. Ani yang terhormat

Sebelumnya saya ucapkan selamat kepada Anda atas keberhasilan Anda mengubah mindset, dari mendapatkan satu income menjadi multi-income. Dari segi waktu, Anda tetap komitmen terhadap pekerjaan utama Anda, tetapi di sela-sela itu masih mau untuk meluangkan waktunya agar mendapatkan penghasilan tambahan. Banyak orang yang sukses, dimulai dari hobi, Insya Allah Anda termasuk salah satunya.

Pada dasarnya, antara bisnis online dan bisnis offline, sama-sama memasarkan barang atau jasa, mempertemukan antara keinginan penjual dan pembeli. Jika kita tilik dari definisi bisnis, bisnis adalah sebuah usaha yang memberi keuntungan, usaha yang berjalan tanpa yang punya ikut campur! Dan begitu Anda kembali dari jalan-jalan keliling dunia omsetnya sudah dua kali lipat.

Tentunya bisnis seperti ini yang Anda inginkan. Dan dunia online, bisa menjadi salah satu kendaraanya ketika Anda bisa memenejnya dengan baik. Jika melihat dari pertanyaan Anda, tidak disebutkan secara spesifik apakah bisnis buku tersebut, buku fisik atau buku elektronik (e-book). Saya asumsikan saja, yang Anda jual adalah buku fisik, hanya medianya bisa lewat direct selling secara online dan offline.

Ada beberapa kaidah dasar dalam mengatur keuangan bisnis buku, baik online maupun offline, yakni :

1. Pisahkan antara keuangan pribadi dan keuangan bisnis/usaha

Jika Anda terbiasa menggunakan rekening di bank, maka harus ada 2 rekening, satu untuk rekening pribadi/keluarga, yang lainnya untuk usaha/bisnis buku Anda. Atau bisa juga Anda menggunakan metode amplop yang berisi dana pribadi/keluarga dan dana bisnis/usaha.

Dengan memisahkan dua rekening ini, maka jelas mana yang untuk keperluan pribadi/keluarga, dan mana yang buat bisnis/usaha. Keuntungan lainnya, dengan memisahkan kedua rekening tersebut, Anda akan tahu mana pengeluaran yang terbesar, apakah untuk bisnis atau untuk keperluan pribadi atau keluarga.

2. Buat pos/rekening/amplop khusus untuk Anda sebagai direktur/pemilik.

Berapapun penghasilan yang Anda dapatkan dari keuntungan menjual buku tersebut, baik online maupun offline, setelah dihitung selama 1 bulan, Anda berhak mendapat 'Gaji' dari bisnis atau usaha Anda.

Mengenai besar kecilnya, Anda sendiri yang paham dan tahu batasan yang wajar. Inti dari pos khusus untuk Anda sebagai direktur atau pemilk bisnis adalah menghargai jerih payah dari bisnis Anda dan bisa menyesuaikan dengan gaya hidup Anda (wealth style, bukan life style). Sebaiknya 'gaji' ini Anda sisihkan di awal, berapapun persentasenya.

3. Rekapitulasi cash flow/arus kas baik yang masuk dan keluar setiap bulannya.

Salah satu alasan, kenapa banyak pebisnis pemula tidak tahu, apakah mereka untung atau rugi adalah ketika tidak pernah mencatat berapa biaya yang dikeluarkan, berapa keuntungan dari penjualan dll selama 1 bulan. Rekapitulasi cash flow atau arus kas selama 1 bulan, bisa dilihat dari aktivitas harian dan pekanan Anda. Jadi informasi ini bisa dimulai mencatat secara detail, apa saja uang yang masuk dan keluar tiap harinya.

Anda tertarik mempelajari penggabungan ilmu motivasi dan financial planning?

Silakan Buka www.P3KCheckUp.com atau Sms ke No 0815 1999 4916 untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.

Kolom ini diasuh oleh WealthFlow 19 Technology Inc.,Motivation, Financial & Business Advisory (Lembaga Motivasi dan Perencana Keuangan Independen berbasis Sosial-Spiritual Komunitas). Pertanyaan kirim ke email : uang@rol.republika.co.id SMS 0815 1999 4916.

twitter.com/h4r1soulputrawww.p3kcheckup.com