Begini Caranya Bikin Anak Muda Lebih Bermoral

Rachmad Faisal Harahap - mautaucaranya.blogspot.com

Ilustrasi. (Foto: Runi Sari/mautaucaranya.blogspot.com)

JAKARTA - Pemerintah, juga sektor swasta, diimbau ikut andil dalam menciptakan kegiatan positif bagi anak-anak remaja atau pemuda. Cara ini diyakini dapat meminimalisir persoalan moral remaja.'Pemerintah juga harus punya perhatian penuh bagaimana di sekolah-sekolah itu mereka ciptakan program-program yang menarik minat mereka,' kata Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) DKI Jakarta Dondi Rifardi, saat berbincang dengan mautaucaranya.blogspot.com, di Gedung Sumpah Pemuda, Jakarta Pusat, Senin (28/10/2013).Selain itu, mereka juga difasilitasi pembiayaannya. Kembali menghidupkan kompetisi positif yang menimbulkan prestasi. 'Misalnya pramuka, sekarang orang-orang mulai lupa, padahal kan itu perlu, karya ilmiah remaja, kemudian dulu ada basket yang sempat booming,' ungkapnya.Dia menambahkan, saat ini kegiatan olahraga sepakbola juga cukup mendapat perhatian, tapi mereka hanya sekadar sebagai suporter. Dia mencontohkan, apabila di satu sekolah dibentuk tim bola dan didanai oleh pemerintah sebagai kompetisi adu bakat antar anak-anak, maka bisa meminimalisir perilaku negatif anak muda.'Yang hobi nongkrong difasilitasi juga. Yang anak motor difasilitasi juga, misalkan lomba-lomba racing seperti aksesorisnya, konvoi dengan aksesoris terbagus, jadi mereka sibuk ke toko-toko aksesoris. Toko aksesoris menjadi laku, uang jajan yang semulanya buat mabuk-mabukan menjadi buat aksesoris, semua pelajar kan sudah punya motor sekarang,' cetusnya.Dia memberikan contoh lain, makin banyaknya pengamen serta mempunyai bakat yang bagus, bisa juga membuat penampungan pengamen jalanan.'Artinya memacu mereka lebih berkarya dan berprestasi. Kita akan fasilitasi itu walaupun kita juga patungan,' katanya. (ade)

Berita Selengkapnya Klik di Sini